Cabai Bhut Jolokia, Sempat Menjadi Cabai Terpedas di Dunia

Cabai merupakan buah dengan ciri khas rasa pedas ketika dimakan. Rasa pedas cabai berbeda antara tiap jenis cabai yang ada di setiap tempat, ada cabai dengan skala rasa pedas yang sangat rendah hingga rasanya seperti tidak makan cabai dan ada yang tinggi hingga orang yang memakannya pun bisa kepedasan sampai pingsan. Cabai Bhut Jolokia atau yang dikenal dengan Cabai Setan adalah buah cabai yang sempat menjadi cabai terpedas di Dunia.

cabai setan Bhut Jolokia
Bhut Jolokia
gambar dari ashleyfoodcompany.com

Disebut sebagai cabai setan, cabai Bhut Jolokia pernah dicap sebagai cabai terpedas sampai tahun 2011. Bhut Jolokia disebut cabai setan karena di salah satu daerah asalnya, Assam, India, Bhut Jolokia memiliki arti cabai setan (dari bahasa Assam dan Bengali). 

Buah cabai ini berbentuk kecil, gemuk, dan berkeriput. Dalam skala yang mengukur tingkat kepedasan cabai, skala Scoville, cabai Bhut Jolokia memiliki tingkat kepedasan 1.001.304 skala Scoville. Karena tingkat pedasnya yang sangat tinggi, dokter menganjurkan untuk tidak memakan lagsung buah cabai ini karena bisa menyebabkan sakit perut.

cabai setan Bhut Jolokia
Cabai Bhut Jolokia dijual di pasaran
gambar dari: downtoearth.org.in

Tertarik untuk menanam si cabai setan? cabai ini juga bisa ditanam di Indonesia dan cukup mudah menemukan penjual bibit ini. Satu biji cabai Bhut Jolokia biasa dijual dengan kisaran harga Rp.1.700-Rp.2.500 dan biasa dijual per paket dengan jumlah 4 biji tiap paket.

Cara menanam cabai Bhut Jolokia juga sama seperti cara menanam cabai pada umumnya. Tanaman cabai Bhut Jolokia mulai berkecambah di hari ke-4 sampai 8 minggu dan mulai bisa dipanen diumur 3 sampai 6 bulan. Buah cabai dipanen ketika warnanya berubah dari hijau ke merah dan keriput.

Sekian informasi tentang Cabai Bhut Jolokia yang sempat menjadi cabai terpedas di dunia. Semoga bermanfaat dan semakin menanam semangat bertanam cabai


Share on Google Plus

About Unknown

Memberikan Informasi Tentang Cabai seputar manfaat, kegunaan, cara merawat, dan cara menanam cabai.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar